dedicated

apa itu hidup? mengapa kita bertemu dengan orang-orang itu? mengapa bukan dengan orang-orang yang dipertemukan Tuhan dengan orang yang lain lagi? dan mengapa aku dipertemukan dengan orang-orang yang saat ini ada di dalam hidupku? lalu mengapa pula semua ini kutanyakan?

cukup. entah apa jawabannya, tapi khusus untuk entri kali ini, mengadopsi caranya saskia sagita, saya ingin mengucapkan terimakasih kepada orang-orang selain ibu, bapak, mbak rina, dan danar yang telah bersedia menemani, mengajari, mengingatkan, menerima, dan menemani (sengaja diulang) saya di masa-masa yang mudah maupun susah, di masa-masa bertanya dan mengumpulkan jawaban, di masa usia ke 21 ini...




1. ten1
terima kasih karena telah bersedia menjadi teman kamar dan tetangga kamar yang baik. kalianlah yang akhirnya membuat saya jadi gak terlalu introvert lagi. kalian yang mengingatkan saya kalau persahabatan adalah sesuatu yang sangat indah utuk dipertahankan, kalau saya punya 'bakat' mendengarkan, kalau ngumpul2 khusus cewek itu asik banget, dan tetap ingat solat sama ngaji tanpa perlu jadi ekstrim (karena kefanatikan terkadang malah membutakan mata karena keterbatasan kita sendiri sebagai manusia). terima kasih karena sudah mau jadi konsumen percobaan aksesoris2 handmade sebelum benar2 saya lempar ke pasar. terima kasih karena sudah bersedia memberi saya waktu untuk diam sendiri, mendengarkan saya bercerita dan menangis, dan memeluk... mekipun kalian memang lebih sering enggan memberikan saran, tapi kalian selalu mencontohkan hal-hal yang baik untuk saya adopsi dan tiru dalam menghadapi hidup ini. terima kasih karena selalu menjadi orang-orang yang bingung cari kue dan lilin setiap saya ulang tahun, terima kasih sudah mau menjadi teman hidup selama menimba ilmu di kota asing ini. terima kasih karena membuat masa-masa kuliah saya menjadi indah. semoga nanti kita bisa lulus bareng, wisuda bareng, married bareng, punya anak bareng, dan selalu bersahabat sampai maut memisahkan
Arien Dwi Ajeng Adhe Safitri
Tika Novera
Mega Frischa Pratiwi
Farizka Dewi Amalia
Anis Puji Karya Ningsih
Sanis Sya'faatun Rohmah
Fuji Puspita Sari
Yuli Sulistyorini
Intan Ayu Sylviana
Eros Citra Wadon
 2. Saskia Sagita
 
 perempuan ini aneh, tapi anehnya saya sekalipun tidak pernah merasa keberatan dengan keanehan-keanehannya. terima kasih karena telah menjadi teman yang manis selama hampir 9 tahun. terima kasih karena telah menginspirasi dengan segala yang secara alamiah telah dilahirkan bersamamu ; senyummu, bakat photogenic-mu, rambutmu, fashionmu, gaya menulismu, cara berpikirmu, lagu-lagu yang kamu dengar, lirik-lirik yang kamu tulis, bahasa inggris, hidupmu... terima kasih karena telah bersedia membaginya, terima kasih karena telah menjadikanku sedikit bagian di dalamnya. terima kasih telah menjadi cermin. terima kasih masih bersedia menjaga hubungan ini meski sudah hampir 3 tahun gak ketemu, terima kasih karena telah percaya... tetaplah jadi sisi yang itu ya, sisi yang selalu membuat banyak laki-laki jatuh cinta hahaha. aku selalu menyayangimu, kamu minta atau tidak, aku selalu disini, puan. :)
 
3. Anisa Mardiati Imaniar
 Dia ini, cewek aneh yang awalnya sempurna nyasar ke kebidanan kayak aku hahaha, tapi lambat laun akhirnya bisa beradaptasi. makasih ya karenasudah jadi orang yang aneh jadi aku gak jadi orang aneh sendirian di kelas. makasih sudah jadi partner mbolang sejatiku, makasih sudah jadikan aku selingkuhanmu dari wawan :D, makasih sudah bersedia berbagi kisah dan membuatku selalu bercermin bahwa aku bukan satu-satunya orang yang punya cerita paling menyedihkan saat ini. makasih tetap menyadarkan aku bahwa hidup ini luas dan indah sehingga kita berdua gak terlalu terbawa arus kuliah yang membosankan, terima kasih juga karena membuatku gak menyesal meskipun IPku (dan IPmu hahahaha) gak sebagus anak-anak di kelas, karena kita sudah bisa memaksimalkan antara belajar di kelas dan belajar di alam. makasih karna sudah jadi teman autis di kelas, makasih sudah jadi teman ke pasar untuk berburu kain dan peralatan jait dan boneka barbie :D, makasih sudah jadi tempat aku bisa tiba-tiba sms dan selalu dapat balasan yang ngasitau kalau aku gak sendirian. makasih sudah mendengarkan semua cerita-ceritaku setiap hari di kelas, makasih karena sudah jadi satu-satunya orang di kampus yang mau menegurku dengan lugas sehingga aku bisa menerima dan berpikir. aku tahu akan gak asik kalau hubungan ini terlalu nempel, dan terima kasih karena mengerti cara berpikirku. aku tahu kita akan jadi teman selamanya :") 
 

Komentar

Postingan Populer