solitude : saya

kebanyakan orang cenderung salah menilai saya pada kesan pertama. itulah fakta yang saya hadapi selama ini. mereka berpikir bahwa saya ini adalah orang yang sangat serius, sulit diajak bercanda, sangat kalem, sangat religius, sangat rumahan, kutu buku, gila belajar, dan segala bentuk prasangka lainnya. memang benar sih, saya memang lebih senang berdiam diri, tergila-gila pada buku, dan kadang sangat autis+apatis. 

tapi hanya orang-orang yang mengerti, yang benar-benar mengenal saya yang tahu bahwa di balik kerudung dan rok dan kacamata ini tetaplah tersimpan sesosok perempuan muda biasa yang juga manja, cengeng, suka fashion, suka nonton, suka musik, suka berpetualang, punya idealisme masa muda, dan hal-hal biasa lainnya lah. seiring berjalannya waktu saya membentuk kepribadian saya sendiri berdasarkan hasil pemikiran, renungan, coba-coba, dan kesiapan hati saya sendiri. hingga akhirnya, jadilah saya seperti yang sekarang anda kenal. dan saya adalah orang yang menghargai perubahan. saya paham betul bahwa esensi dari kehidupan ini adalah belajar, dan di balik pembelajaran itu, kita semua tak pernah terlepas dari ikatan sulur-sulur sebab akibat. semua itulah yang membuat kita berubah di luar maupun di dalam. dan menurut saya, semua itu sah-sah saja. dan merupakan hal yang sah juga jika ada beberapa orang yang cenderung sullit menerima perubahan yang sedang dialami orang lain. tapi harapan saya, semoga perubahan-perubahan dan perbedaan-perbedaan sudut pandang itu tidak lantas membuat kita menjadi makhluk yang picik dan mudah menghakimi. kita tidak pernah tahu kan, rencana apa yang dibuat Allah untuk setiap makhluknya? tapi yang jelas kita yakin, kan, kalau apapun bentuk rencnaNya, semua itu pasti untuk kebaikan makhluk itu sendiri?

saya yang sekarang adalah saya yang sekarang. dan saya bersyukur dengan apa yang ada di diri saya sekarang, kurang dan lebihnya. saya tahu saya bukan makhlukNya yang sempurna, saya pun memiliki sangat amat banyak kekurangan. saya bersukur karena saya masih memiliki izin dari Allah untuk menyadari kebaikan dan kesalahan yang saya perbuat untuk saya pertahankan dan perbaiki seiring masih adanya kesempatan untuk menghela napas sampai detik ini. saya pun yakin, suatu hari nanti mungkin saja saya berubah lagi entah dari dalam maupun dari tampilan luar, dan saya tidak akan menyesali itu. tapi yang jelas, ada satu hal bernama karakter di dalam masing-masing diri kita. hal itu yang tidak akan pernah berubah sampai kapanpun. seperti anda, begitu juga saya, dalam beberapa hal, sampai kapanpun akan ada yang tidak berubah selamanya. tetaplah menjadi diri sendiri, apapun konsekuensinya :)