mimpi

saya : lantainya kayu coklat tua, langit2 pintu jendelanya broken white, dinding sama sofanya ijo apel, rak2 meja lampu duduk bantal2 bunga putih, gordennya putih ijo lembut. haduuuh
angin : terserah.. habis liat apa hayooo? jadi pengenan

ini kebiasaan kami berdua sejak dulu, bermimpi, merencanakan, menata semuanya. mulai dari yang detil kecil sampai yang besar. kami tidak menanggapi obrolan-obrolan ini dengan muluk. cuma sekedar senang-senang aja. ntar kapan-kapan kalau ada konsep yang lebih bagus ya diubah lagi sesuka-sukaya, toh masih banyak waktu untuk menetapkan yang terbaik kan? tapi di balik senang-senang itu, kami selalu menyimpan keseriusan untuk menjadikannya nyata di hari yang akan datang sesudahnya, menyimpan doa, dan kepercayaan kalau semua akan terwujud dalam komposisi yang paling baik untuk kami. inilah yang bisa buat kami ngobrol berjam-jam. merencanakan ini itu, berdebat, saling mengisi. 

kenyataannya?

sebenarnya berjalan sejauh inipun, dengan kondisi kami yang seperti ini sudah menjadi bukti kalau rencana-rencana itu sedang mengalami prosesnya dan mimpi-mimpi itu satu persatu bermetamorfosis menjadi kupu-kupu yang cantik. biar, sungguh biarlah, waktu yang membidani lahirnya kupu-kupu kami, tidak perlu intervensi paksaan dan ketergesaan. kelak proses itulah yang memberi harga dari betapa -em apa ya- nya hubungan ini bagi kami.

perjalanan ini masih jauh, dan masih banyak bekal yang harus dikumpulkan, sembari sesekali menikmati proses lahirnya kupu-kupu baru, yang tidak perlu lah banyak orang tau, tapi bagi kami ia pasti akan sangat cantik sekali.

amin :)

Komentar

Postingan Populer