solitude : kamu dan aku

ya,sebenarnya aku kesepian. jika bolehlah aku menangis sebenarnya aku ingin melakukannya. tapi bagaimanalah aku bisa tega mengeluh sementara aku benar-benar mengerti kondisimu sedang sangat susah macam ini. bagaimanalah aku bisa tega mengeluh sementara aku benar-benar mengerti tugaskulah untuk membuatmu tenang dan menemanimu beristirahat dan menjadi tempat bersandar paling nyaman meski sejenak dan menjadi rumahmu untuk pulang. bagaimanalah aku bisa tega mengeluh sementara aku benar-benar mengerti semua lelah yang hampir-hampir melampaui batas kemampuanmu ini semata kamu lakukan demi masa depan yang baik buat kamu dan orangtuamu dan aku..

yah, bagaimana mungkin aku bisa mengeluh di depanmu sayang

semakin kesini, aku semakin bisa merasakan ikatan sebab akibat yang melingkupi kita. sulur warna warni yang begitu halus menjerat setiap perlakumu dan perilakuku. aku menyadari kita berdua sedang sangat belajar saat ini. belajar melakukan hal yang lebih sulit dari biasanya, belajar mengatasi diri kita sendiri, belajar menjadi teman yang setia satu sama lain.

tak bisa kupungkiri hal-hal baik yang kulakukan telah kuniatkan pula untuk berimbas menjadi kebaikan bagimu. dan tak bisa kupungkiri hal-hal kurang baik yang kulakukan selalu membuatku merenung dan khawatir kalau-kalau akan berimbas pula kepadamu yang tentu saja bila itu terjadi berarti juga berbalik berimbas pada diriku sendiri.

aku menyadari saat ini kita sedang sama-sama butuh dikuatkan, butuh dimengerti. aku bersyukur karena tuhan telah memberi pemahaman dan keikhlasan macam ini dalam hatiku, seperti yang aku tahu lama sebelum ini telah lebih dahulu dikaruniakan ke dalam hatimu.

aku menyayangimu. sungguh
bekerja keraslah di sana, aku akan membantumu disini dengan doa dan belajar menjadi sebaik-baiknya perempuanmu :')

Komentar

Postingan Populer