hitung. hitunglah sayang
seberapa sering semua semuanya..
kamu-kamu
kamu-dia
kamu-dia
kamu-dia
kamu-dia
kamu-dia
kamu-kamu
kamu-kamu
kamu-kamu
kamu-kamu
kamu-kamu
kamu-aku.

aku? masihkah aku ada di daftarmu?

hahah

masihkah..

nanti, sayang..sungguh nanti..

kelak jika aku tidak kuat lagi
dan sungguh tidak kuat lagi

lalu aku pergi
dan sungguh benar-benar pergi
pergi sungguh-sungguh pergi

maka kamu akan menyesal

tidak, kamu gak akan langsung menyesal

penyesalanmu akan merambat perlahan-lahan
seperti layaknya penyesalan yang hakiki
ketika tiada lagi tulus yang mengiringi langkah-langkahmu sendiri
ketika mereka dan mereka dan mereka mengelilingimu namun hatimu terasa kosong
ketika tidak akan lagi kamu temukan suaraku yang menenangkanmu meski hanya sebatas telepon
suaraku.
dan hatiku yang kamu tahu selalu bersamamu meski kamu sia-siakan.
dan doaku yang kamu tahu selalu menemanimu meski kamu lupakan.

semoga sampailah kamu pada masa kehilangan

ia akan melumuri tubuhmu,membaluri hatimu,merasuk hingga ke tulangmu
lalu kamu akan sesak napas seperti biasa
lalu kamu akan sesak napas sungguh seperti biasa

lalu kamu akan menyesal, sayang.

Komentar

Postingan Populer