aku mengetuk pintumu berkali-kali tapi tidak juga kau bukakan padahal aku tau pasti kamu sedang ada di dalam. kulihat dari jendela siluet bayang lain selain siluetmu yang bahkan sangat kuhafal meski selalu hanya sepersekian detik terlihat, kabur, dan cepat menghilang. kuputuskan untuk berhenti mengetuk sampai orang itu pergi entah lewat pintu mana. aku masih akan ada disini sampai dia pergi, atau bahkan meski dia tidak akan pergi, atau bahkan meski orang di dalam berganti-ganti, atau bahkan meski di dalam kosong tetapi belum juga kau bukakan pintu ini, atau sampai kutemukan pintu lain yang terbuka untukku dan mampu membuatku ingin memasukinya. karena untuk yang terakhir, saat ini telah banyak pintu terbuka tapi sepertinya aku masih nyaman duduk disini saja.

Komentar

Postingan Populer