Perjalanan Menggambar Peta

Kita sepakat tentang banyak hal, terutama bahwa ini adalah soal menemukan dan ditemukan. Aku cukup lega akhirnya mendengar penuturanmu yang panjang kali lebar kali tinggi hingga malam lelap dalam dekapan semesta dan aku masih saja menjagakan diri berpegangan pada jaringan nirkabel hanya demi menyimak semua ceritamu. Satu hal yang kusadari kemudian bahwa perjalanan menggambar peta ini terasa manis dengan kepasrahan barangkali kau dan barangkali aku untuk menjalaninya dengan sabar dan tidak buru-buru. Masih banyak yang ingin kutanyakan kepadamu begitu pun juga masih banyak cerita yang perlu kau dengar dariku. Meski pintu-pintu itu masih terbuka tertutup malu-malu namun aku lega setidaknya kamu sudah berusaha memulainya. 

Aku seperti dapat meraba sebuah tekstur halus di atas kertas putih yang akan kau gambari peta. 

Aku tak tahu apakah kau orangnya, sama seperti kau tak tahu apakah aku rumah terakhir yang menjadi tujuan peta panjangmu. Namun selama perjalanan ini dijalani dengan pertukaran pikiran yang mampu membantu melepaskan penat, ataupun juga dijalani dengan obrolan jenaka yang menghangatkan hati, ataupun juga dijalani dengan berbagi semangat untuk tidak henti menggerakkan niat baik maka aku tahu bahwa pertemanan ini layak untuk dijalani. 

Dari percakapan-percakapan kita aku tahu kau akan jadi orang besar suatu hari dan inilah proses yang sedang kau jalani untuk menuju kesana

Maka lanjutkanlah langkahmu, jangan ragu. Maka lampauilah batas dirimu, jangan takut. Kalau kau butuh orang yang percaya bahwa kau bisa maka ibu bapak adalah jawabannya. Dan jika kau butuh teman yang selalu ada sekedar untuk mendengarmu mengeluh sebentar kala mengumpulkan tenaga kembali, sesungguhnya aku selalu ada di sini. Lanjutkan perjalananmu, tuan. Buatlah langkah-langkah besar sebesar mimpimu yang tiada henti mengetuk-ngetuk dinding pikiran setiap menit setiap detik. Lanjutkan perjalananmu dan dobraklah semua ketakutan kekhawatiran keraguan dan kerikil-kerikil remeh yang menghalangi jalanmu. Kalahkan dirimu sendiri dan terbanglah pesat dengan sayap mimpi yag sudah tertanam begitu lama di belakang punggungmu dan gambarlah peta terbaik dalam hidupmu. Peta penuh pelajaran dan pengalaman, peta menuju kedewasaan dan pencapaian cita-cita dan juga barangkali aku . Aku saja percaya kau bisa, maka kau juga harus percaya kau bisa ya :)


Komentar

Postingan Populer