Dia

Ada perempuan yang kesepian kemudian masuk dalam keramaian. Ada orang-orang mengelilinginya. Ada yang tak memperhatikan. Ada yang penasaran. Ada yang menilainya dari jauh sambil mencatat. Ada yang mengiriminya isyarat untuk mendekat. Ada yang tidak menyukainya. Ada yang seketika jatuh hati padanya. Dalam keramaian mereka tertawa. Dalam keramaian mereka bersama-sama mencari persamaan untuk menghilangkan kesedihan. Dalam keramaian mereka merayakan kesepian.  Dalam keramaian mereka menerka. Meraba. Merasa. Mencari pertanda. Tapi perempuan itu gelisah. Tak ada yang salah. Kecuali barangkali dia. Atau sesuatu di dalam sistem berpikirnya. Tak ada yang salah. Kecuali barangkali dia. Atau keimanan yang dia buat untuk kemudian dia pegang. Keimanan bahwa dia lebih aman dalam sunyi saja. Keimanan bahwa ia lebih damai dalam hening saja. Tak ada yang salah. Ketika dia perlahan mundur. Menghilang. Tak terlihat. Meski tahu sedang diperhatikan. Sedang dicari. Sedang dipertanyakan. Kemana dia? Kemana dia?

Komentar

Postingan Populer