risau

berarak
mengiring
suar rasa resah
mengarak
teriring
sisa risau pasrah
terbalik
terpelanting
dari segenggam hati
yang diam-diam bersemi
tumpah
setanah basah cinta itu
dengan tunas lentik syahdu
dan tetes air matamu
di suatu pagi yang kucuri
beberapa saat lalu
tapi
tak cukup membanjir hujan sore ini sayang
tak cukup menghanyutkan sisa ketakutan kita
tentang rencana yang kapan saja bisa porak poranda
oleh kekhawatiran
dan deru ragu jantungmu, jantungku

Komentar

Postingan Populer