Namun Hidup ini Jangan Berhenti Hanya Bila Aku Pergi

Saya bukan tipikal orang yang gemar mengikuti perkembangan film dan musik, namun bukan berarti tidak terbuka dengan informasi yang tersebar di sekitar saya. Saya tidak mencari tahu, tapi telinga saya cenderung gemar "menangkap" momen-momen pendek ketika teaser film diputar entah di televisi atau ada potongan lagu sekilas dengar di radio. Namun meski tidak mengikuti film atau lagu terbaru saya sering secara acak mendengar beberapa lagu di luar kebiasaan saat membuka youtube. Kadang lagu yang old banget, kadang lagu yang genrenya beda dari yang biasanya saya dengar. Kadang-kadang hanya untuk refresh, tapi beberapa juga karena telinga dan hati saya terlanjur terpaut dengan satu bait lagu, dan akhirnya browsing pakai feeling hanya dengan mengetikkan clue yang mendekati. 

Belakangan ini saya jatuh cinta dengan sebuah lagu yang dijadikan soundtrack sebuah film dalam negeri. Jujur nih ya, tanpa googling gini, saya ga tau judul filmnya, saya cuma tahu itu film adaptasi novel milik Asma Nadia. Saya tidak pernah baca novelnya, tidak juga nonton filmnya, tapi entah saat pertama kali mendengar soundtracknya di salah satu iklan promosi film , saya langsung jatuh cinta. Entah apa yang bikin jatuh cinta, apakah musiknya, ataukah liriknya, ataukah karena saya tahu suara indah yang menyanyikan lagu itu adalah milik Krisdayanti bahkan tanpa melihat televisi, ataukah karena memang kompilasi dari ketiganya. 

Saya jatuh cinta dengan lagu ini. Saya merasa ada kebenaran dalam lagu ini dan liriknya dibuat dengan melibatkan perasaan. Tentang Krisdayanti, ya, saya bukan tipikal orang yang mencampuradukkan karya dengan kepribadian. Jadi, meskipun saya tahu sejauh apa KD pernah membuat hidupnya sendiri berantakan, tak sedikitpun bisa memengaruhi saya untuk mengagumi karyanya, suaranya, dan aura diva yang tak terbantahkan saat dia menyanyi. Saya suka KD dari dulu, suka dia sebagai seniman. Dan saya sangat suka lagu yang dinyanyikan ini, suka musiknya, terutama sangat suka liriknya.

Saya bertanya-tanya pada diri sendiri kenapa saya sangat menyukai lirik lagu ini, dan saat mencoba menjawabnya sendiri, saya menemukan bahwa barangkali, seperti yang tertera dalam lirik lagu inilah, saya ingin dikenang, jika suatu saat saya pergi dari bumi ini, atau harus berpisah dengan orang yang dengannya kami saling menautkan hati

Ingin ku sampaikan

Salam terakhir untukmu

Sebelum ku tutup

Cerita cinta ini

Bila ku hanya kata

Denganmu bisa jadi kalimat 

Menyusun semua

Perjalanan cinta kita

Kamu biasa denganku

Kamu biasa ada aku 

Namun hidup ini jangan berhenti 

Hanya bila aku pergi

Kenanglah aku di hati

Kenanglah senyum dan tangisku

Baik dan marahku dan segalanya

Simpanlah saja dalam dalam 

Simpanlah selamanya

Dalam kenangan